Aplikasi Kalkulator BMI, Produk Digital karya mahasiswa Tadris Biologi dan Informatika meraih penghargaan di Ajang Forum Dekan Saintek PTKIN 2025

Aplikasi Kalkulator BMI, Produk Digital karya mahasiswa Tadris Biologi dan Informatika meraih penghargaan di Ajang Forum Dekan Saintek PTKIN 2025

 

Lokajaya (2281060066)  mahasiswa tadris biologi dan Muh. Arya Pangestu (2388010003) mahasiswa Informatika meraih penghargaan sebagai juara favorit ke 3 dalam ajang lomba Kompetisi Ilmiah pada Forum Dekan Saintek PTKIN 2025  pada tema Mini Hackathon: Tech for Ummah, sub tema Edutech & Future Learning

Loka dan Arya berkolaborasi mengembangkan kalkulator BMI. Loka dan Arya mengatakan bahwa Inovasi Aplikasi “KALKULATOR BMI (BODY MASS INDEX) DENGAN FITUR REKOMENDASI MAKANAN DAN OLAHRAGA UNTUK MENINGKATKAN KESADARAN STATUS GIZI SISWA MADRASAH” Yang telah di rancang oleh tim Bioinformatika Area menawarkan solusi yang unik dan kreatif karena tidak hanya menyediakan kalkulator BMI konvensional, tetapi juga mengintegrasikannya dengan sistem saran personal yang disesuaikan untuk siswa madrasah di Indonesia. Pendekatan baru ini terletak pada personalisasi rekomendasi yang didasarkan pada hasil BMI, usia, dan jenis kelamin, serta penyesuaian saran dengan budaya setempat dan ketersediaan bahan makanan lokal. Selain itu, keunikan lainnya adalah penekanan pada prinsip kesehatan Islami dan pemilihan makanan halal, yang membedakannya dari aplikasi gizi umum dan menambah nilai lebih pada inovasi ini. Aplikasi ini dirancang untuk dapat diakses secara offline, sehingga data dapat disimpan dan diakses langsung di perangkat pengguna tanpa koneksi internet, menjadikannya praktis dan mendukung kemandirian siswa dalam memantau gizi mereka secara berkelanjutan.
‎   

‎Solusi aplikasi kalkulator BMI ini memiliki potensi besar untuk memecahkan masalah gizi pada siswa madrasah di Indonesia dan memberikan nilai tambah yang signifikan.Aplikasi ini mengatasi kurangnya akses informasi gizi yang mudah dicerna dan aplikatif, serta keterbatasan pengetahuan siswa mengenai kondisi gizi ideal dan pola makan seimbang. Dengan fitur rekomendasi makanan dan olahraga yang dipersonalisasi sesuai hasil BMI, aplikasi ini dapat meningkatkan pemahaman siswa tentang pentingnya kesehatan, memotivasi perubahan gaya hidup sehat, dan berkontribusi dalam mengurangi masalah malnutrisi serta obesitas. Selain itu, aplikasi ini juga dapat menjadi media pendamping bagi guru dan orang tua untuk memantau kesehatan anak, serta berpotensi menjadi model percontohan untuk diterapkan di sekolah lain, sehingga berdampak luas pada kesadaran gizi positif generasi muda.

Lebih lanjut Loka mengatakan bahwa kalkulator BMI ini merupakan projek mata kuliah pilihan pada jurusan tadris biologi yaitu pengembangan praktikum biologi di sekolah.

Dr Evi Roviati, M.Pd selaku ketua jurusan tadris biologi mengatakan bahwa profil lulusan di tadris biologi sebagai pengembang bahan ajar  difasilitasi oleh beberapa mata kuliah. Lebih lanjut, Evi mengatakan bahwa keterampilan digital perlu dimiliki oleh calon guru, dan sebagai calon guru, mahasiswa tadris biologi harus mampu mengembangkan bahan ajar biologi berbasis digital.

Jurusan Tadris Biologi

Smart, Scientific and Futuristic

Scroll to Top